Mengenal Kembang Merak Lebih Dekat

caesalpinia-pulcherrima

Kembang merak (Caesalpinia pulcherrima) berasal dari Hindia barat & Amerika tropis. Bunga ini sangat mudah tumbuh & toleran dengan kekeringan. Bila mendapat sinar matahari penuh ia akan berbunga lebat.

Keindahan tanaman ini dapat kami sebarkan ke seluruh Indonesia karena beruntungnya tanaman ini mudah di perbanyak dengan biji 🙂

Ada dua warna kembang merak yang ada dan juga kami sediakan, yakni warna merah dan warna kuning.

Untuk penyemaian sebenarnya mudah, namun karena kulit bijinya agak keras, perkecambahan bisa lebih cepat bila benih di sobek sedikit dengan pisau, sama seperti biji lotus yang lebih cepat berkecambah apabila digerus ujungnya.

Untuk mempermudah menyobek biji kembang merak, sebaiknya benih direndam dengan air bersih selama kurang lebih delapan (8) jam. Setelah kulit benih lunak, kulit disobek sedikit dengan pisau, lalu benamkan benih ke dalam media tanam sedalam kurang lebih 1cm, lalu tutup dengan media tanam yang sama dan siram dengan spray hingga media tanam lembab.

Untuk menjaga kelembaban media pot semai bisa ditutup menggunakan plastik atau kertas koran. Jika kelembaban media tanam terjaga dengan baik, benih akan mulai berkecambah setelah 3-4 hari setelah semai.

Jika benih sudah berkecambah, buka plastik atau koran penutup dan mulai perkenalkan si bibit dengan cahaya matahari sedikit demi sedikit, dengan cara taruh di bawah sinar matahari pagi selama 30 menit, setelah beberapa hari tingkatkan lagi 1 jam dan seterusnya.

Bila dirasa sudah cukup kuat terkena sinar matahari langsung, tanaman dapat langsung dipindah ke wadah permanennya atau bisa juga langsung di tanah. Siram 2x sehari bila cuaca sangat panas.

Setelah pohon beradaptasi dengan cuaca sekitar, penyiraman bisa di lakukan 2 hari sekali. Beri pupuk secukupnya & Anda hanya tinggal menunggu munculnya bunga.

Untuk melihat berbagai macam bibit tanaman bunga yang kami jual, silahkan cek disini.