Meniran (Phyllanthus urinaria) merupakan tanaman obat di Indonesia dengan ciri khas batang bulat, daun mirip genus mimosa (putri malu), tulang daun menyirip genap dan berbentuk lonjong. Tanaman ini biasa ditemui liar, sering terlupakan dan dianggap gulma, padahal memiliki khasiat sebagai tanaman obat. Bahkan di luar negeri meniran sedang diteliti sebagai subjek efek anti kanker. Akar dan batang meniran dapat digunakan sebagai obat tradisional ginjal dan hepatitis. Selain itu meniran digunakan untuk mengatasi luka bakar, luka koreng, haid berlebihan, ayan, malaria, batuk. pereda demam, jerawat, radang hati, anti bakteri, anti oksidan, mengatasi diabetes, mengatasi TBC, melindungi hati, mengatasi infeksi saluran kencing, dan sebagainya.
Nama ilmiah (botanical name): Phyllanthus urinaria
Nama lain di Indonesia: memeniran
Bibit berasal dari: ditumbuhkan dari biji
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah – tinggi, suhu panas maupun dingin
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter 20-30 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: satu kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: < 20 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: 50-60 cm
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun