Spesifikasi Sukulen Kelinci:
- Nama ilmiah: Kalanchoe tomentosa
- Asal tanaman: Madagaskar
- Asal bibit: Stek daun
- Tinggi tanaman: Dapat mencapai 6-10 inci atau 1 kaki (30 cm) di dalam ruangan
- Lebar tanaman: 6-8 inci
- Kebutuhan cahaya matahari: Di bawah naungan
- Kebutuhan air: Dua kali seminggu
- Media tanam: Campuran pasir atau perlite yang lembab.
- Suhu rata-rata ruangan (indoor): Sekitar 40% kelembapan relatif atau lebih rendah (sekitar 60-75°F / 16-24°C).
Sukulen Kelinci (Kalanchoe tomentosa) ini juga disebut sebagai tanaman panda. Kaktus panda merupakan salah satu varietas sukulen asal Madagascar yang dapat tumbuh dengan baik pada daerah dengan ketinggian 600 – 1000 m dpl. Tanaman ini juga termasuk tanaman herba tahunan yang hanya memiliki tinggi sekitar 0,5 meter saja. Sukulen yang satu ini sangat menyukai tempat terbuka dan toleran terhadap kekeringan. Jenis ini juga memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dari jenis sukulen lainnya.
Sesuai namanya, tanaman ini memiliki ciri khas daun yang berbentuk oval (bulat dan panjang). Terdapat bulu-bulu berwarna putih halus yang menutupi keseluruhan daunnya yang tebal. Daunnya berwarna hijau tua dengan ujung yang berwarna coklat atau titik-titik coklat di bagian tepi daunnya yang bergerigi. Bentuk tanamannya relatif kecil dan tidak membutuhkan pot ekstra / lokasi yang besar, sehingga sangat cocok dijadikan sebagai hiasan ruangan indoor seperti di meja kerja, rak dan lain-lain. Namun, jika dijadikan sebagai tanaman indoor sebaiknya simpan tanaman di dekat jendela atau tempat yang dapat terkena cahaya matahari.
Perawatan Tanaman Sukulen Kelinci:
Seperti jenis sukulen lainnya tanaman ini juga sangat mudah dirawat dan tidak memerlukan banyak air. Hindari agar daunnya tidak terkena air karena sukulen berbulu ini mudah membusuk. Untuk itu, disarankan untuk berhati-hati dalam menyiram tanaman yakni dengan cara menyiram di bagian bawah tanaman dan jika Anda ingin membersihkan tanaman ini gunakan sikat yang lembut dan kering untuk menghilangkan debunya.