Artikel

Cara Menanam Sage: Dari Biji atau Stek Batang?

Apakah Anda mengetahui tanaman sage (Salvia officinalis)? Sage memiliki daun yang lembut dan berwarna hijau keabu-abuan. Warna bunganya bermacam-macam; ungu, pink, biru, atau putih. Tanaman ini menyukai sinar matahari dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

s
Sage dapat ditanam melalui biji, dapat pula ditanam dengan stek batang.

Tanaman sage biasanya digunakan untuk memasak. Menanam sage di rumah tidaklah susah, hanya dibutuhkan niat dan peralatan berkebun. Sage yang dikeringkan biasanya digunakan untuk masakan ayam, bebek, atau ikan panggang. Selain untuk memasak, tanaman sage pun bisa jadi tanaman hias yang cantik di taman Anda. Sebab, bunganya berwarna-warni; ungu, merah muda, atau putih. Sage bisa ditanam melalui dua cara: biji dan stek batang. Namun, menanam sage dari stek batang lebih mudah dibandingkan menanam sage dari biji. Walau begitu, tidak ada salahnya kita mengetahui kedua langkah menanam sage.

Menanam sage dari biji

Ilustrasi bentuk biji tanaman sage.
Ilustrasi bentuk biji tanaman sage.

Menanam sage dari biji membutuhkan kesabaran. Biji sage sangat lambat untuk tumbuh, sekitar enam minggu. Simaklah langkah-langkah menanam sage dari biji berikut ini:

  • Sebarkanlah biji sage di atas tanah.
  • Tutupi menggunakan lapisan tanah setebal 0.5 cm.
  • Selalu pastikan tanah dalam kondisi lembap, namun jangan sampai terendam air. Tidak semua biji yang disebar akan tumbuh. Sage menyukai daerah yang memiliki sinar matahari yang cukup.

Menanam sage dari stek batang

Berikut langkah-langkah menanam sage dengan cara stek batang:

  • Potonglah sage dari kuncupnya. Bagian yang masih muda dari tanaman sage yang sudah dewasalah yang bisa distek.
p
Menanam sage dengan cara stek batang yaitu dengan memotong batang sage dari kuncupnya.
  • Olesi ujung batang sage yang dipotong dengan hormon penumbuh akar agar mempercepat pengakaran.
  • Masukkan bagian yang sudah diolesi hormon ke dalam tanah.
Ilustrasi memasukkan kuncup batang sage yang telah dipotong kedalam tanah.
Ilustrasi memasukkan kuncup batang sage yang telah dipotong kedalam tanah.
  • Tutupi tanaman sage menggunakan plastik bening.
  • Simpan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung.
  • Setelah tanaman sage terlihat tumbuh, sage bisa ditanam di luar ruangan yang terkena sinar matahari langsung.
  • Jika Anda menanam sage di tanah, bukan di pot, pastikan jarak antara tanaman sage sekitar 60 cm. Tanaman sage bisa tumbuh mencapai ketinggian 75 cm.

Bagi Anda yang berminat dengan benih tanaman sage, Anda dapat klik disini.

Catatan:

  • Tanam sage di dekat rosemari, kubis, dan wortel. Namun jauhkan dari mentimun.
  • Siramlah secara berkala.

Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat berkebun 🙂