Pepaya (Carica papaya) merupakan buah yang tumbuh subur di Indonesia. Tanaman ini sering kita jumpai di kebun, di pinggir jalan, atau bahkan di halaman rumah kita sendiri. Pepaya mengandung banyak vitamin C. Selain itu, pepaya juga mengandung folat, fiber, vitamin A, magnesium, asam pantotenic, vitamin B, alfa dan beta karotin, lutein dan zeaxantin, kalsium, vitamin E, potasium, likopen, dan vitamin K. Oleh karena itu pepaya merupakan antioksidan yang baik.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah manfaat buah pepaya untuk kesehatan dan kecantikan.
Manfaat Pepaya untuk Kesehatan & Kecantikan
- Menghambat penuaan dini. Antioksidan zeaxantin dalam pepaya mampu menyaring radiasi sinar biru. Antioksidan ini juga bagus untuk melindungi kesehatan mata. Mengonsumsi tiga porsi pepaya dapat mengurangi risiko penuaan dini.
- Mencegah kanker. Mengonsumsi antioksidan yang kaya akan beta karotin (pada pepaya) mampu mencegah pertumbuhan sel kanker. Hal ini dibuktikan pada polusi masyarakat di Jepang. Menurut penelitian dari Harvard School of Public Health’s Department of Nutritionada, mengonsumsi betakarotin dapat mencegah kanker prostat bagi pria muda.
- Menjaga kesehatan tulang. Vitamin K yang terdapat dalam pepaya membantu memodifikasi protein tulang, memperbaiki penyerapan kalsium, dan mengurangi pengeluaran kalsium dari tubuh.
- Mencegah diabetes. Mengonsumsi 21 – 25 gram pepaya per hari untuk perempuan, dan 30 – 38 gram pepaya per hari untuk laki-laki dapat mengurangi risiko diabetes.
- Memperlancar pencernaan. Pepaya mengandung enzim bernama papain yang membantu memperlancar pencernaan. Pepaya juga kaya akan fiber dan air yang juga dapat memperlancar pencernaan.
- Mencegah penyakit jantung. Fiber, potasium, dan vitamin dalam pepaya dapat mencegah penyakit jantung. Mengonsumsi lebih banyak potasium dan mengurangi konsumsi sodium dapat mengurangi risiko terserang penyakit jantung.
- Mengobati peradangan. Kolin dan nutrisi lainnya dalam pepaya membantu tubuh kita ketika sedang tidur, pergerakan otot, pembelajaran, dan ingatan. Kolin juga membantu untuk memelihara struktur membran sel, membantu transmisi syaraf, membantu penyerapan lemak baik, dan mengurangi radang kronis.
- Keseimbangan bobot berat tubuh (memerangi obesitas). Mengonsumsi pepaya dapat membantu mengurangi risiko obesitas, diabetes, dan sakit jantung. Selain itu, pepaya juga dapat meningkatkan energi dalam tubuh.
- Pencegahan asma. Orang-orang yang banyak mengonsumsi nutrisi (seperti beta karotin) dalam pepaya memiliki risiko terserang asma yang rendah.
- Baik untuk kulit dan menyembuhkan luka. Pepaya yang sudah dilunakkan cocok digunakan sebagai penyembuh luka, termasuk luka bakar, bahkan luka baring.
- Merawat rambut. Vitamin A dalam pepaya baik bagi kesehatan rambut, karena menjaga kelembapan rambut. Vitamin A juga baik bagi pertumbuhan jaringan tubuh, seperti kulit dan rambut. Selain itu, vitamin C dalam pepaya baik bagi pertumbuhan kolagen rambut dan kulit.
Itulah manfaat buah pepaya bagi kesehatan. Namun, Anda pun harus ingat bahwa pepaya bisa mengakibatkan alergi pada seseorang yang mengalami alergi latex. Hal tersebut diakibatkan karena pepaya mengandung chitanases. Chitanases yaitu zat yang sering kali menyebabkan reaksi antara latex dan makanan yang mengandung zat tersebut.
Ingin tanam pepaya di rumah Anda? Bisa dimulai dari biji benih pepaya, atau langsung membeli tanaman pepaya jadi dan siap tanam.