Bunga Four o’clock atau biasa disebut bunga pukul empat atau kembang ashar di Indonesia, atau nama lainnya Marvel of Peru (Mirabilis jalapa) merupakan salah satu spesies dari genus Mirabilis yang paling sering dibiakkan untuk tanaman hias.
Warna tanaman ini beragam, di website kami ada beberapa warna yang disediakan, silahkan lihat link berikut ini:
- M. jalapa merah
- M. jalapa putih
- M. jalapa kuning
- Warna campur (mixed)
Bunga dikenali dengan mudah karena tiap bunganya memiliki pola yang bisa disebut sektor, seperti strip pada mawar batik, tapi jumlahnya sedikit, tidak sebanyak mawar batik. Warna stripnya seringkali berbeda dengan warna dasar (tentunya dong, makanya bisa kelihatan sebagai strip).
Nama bunga pukul empat pun muncul karena bunga dari tanaman Mirabilis jalapa akan mekar atau membuka menjelang sore hari. Bunganya yang berbentuk terompet kemudian menghasilkan bau yang manis dan lembut selama malam hari, dan akan menutup lagi pada pagi hari. Begitu seterusnya. Kok bisa? Ternyata kembang pukul empat merespon terhadap intensitas cahaya dan suhu di sekitarnya. Ketika suhu sudah mulai dingin, mulailah dia untuk membuka, ketika panas dan mulai sunny, dia akan mengatup sendiri.
Salah satu fakta yang menarik, di luar negeri bunga ini saking ‘manis’nya dapat menarik banyak sekali hummingbird dan kupu-kupu. Jenis tanaman ini termasuk mudah ditumbuhkan dari biji, silakan baca cara tanam bunga ashar di section bawah ini.
Habitat dan Syarat Tumbuh Bunga Pukul Empat
Tanaman bunga ashar berasal dari daerah tropis di Amerika Selatan dan tumbuh bebas di seluruh dunia, dimana pun asal suhunya tropis, termasuk di Indonesia. Performa terbaik dari tanaman bunga ini muncul apabila diberi sinar matahari sepanjang hari atau full sun. Tinggi tanaman ini bisa mencapai 90 cm, bijinya bulat tidak terlalu besar namun tidak kecil, dan berwarna hitam. Bijinya tidak mulus melainkan berkerut.
Beberapa pekebun menyatakan agar benih bunga pukul empat kita tumbuh, bagusnya direndam terlebih dahulu. Ada benarnya, karena biji dari tanaman berumbi ini menurut saya solid dan keras. Namun ternyata tidak terlalu perlu. Berikut ini kami sertakan cara menanam bunga pukul empat:
- Rendam biji 2-4 jam dalam air hangat
- Siapkan media tanam yang baik (bisa menggunakan tanah humus : pasir = 3: 1, boleh juga tambahkan kompos)
- Angkat biji mirabilis jalapa yang sudah direndam dan tanam dalam kedalaman 0.5 cm
- Biji akan tumbuh sekitar 7 sampai 14 hari penyemaian dalam tanah
- Jika sudah tumbuh 5-6 cm, sudah bisa dipindahkan ke polybag final atau wadah pot, dsb
*Ingat bahwa pengalaman masing-masing gardener akan berbeda-beda.
Kegunaan Bunga Pukul Empat
Bunga pukul empat banyak sekali kegunaannya, salah satu yang paling utama adalah sebagai pewarna makanan. Daun dari tanaman ini bahkan dapat dimakan jika keadaan darurat (kondisi dimana tidak ada makanan sama sekali). Pewarna makanan yang dapat diproduksi dari bunga pukul empat sering digunakan untuk menambah warna menarik pada kue dan jelly.
Pada dunia herbal, tanaman ini dikenal memiliki khasiat menyembuhkan luka terbuka, juga sebagai diuretik atau peluruh air seni (kencing). Daunnya menurunkan rasa sakit dan terbakar pada luka yang terbuka, dapat digunakan langsung untuk menutup luka atau dapat juga dihancurkan / di-jus terlebih dahulu lalu diusap ke luka.
Bunga ashar pun sering dikeringkan dan dibuat jadi bubuk, digunakan sebagai bahan tambahan untuk kosmetik dan pewarna pakaian. Untuk biji, jangan sekali-sekali menelan biji bunga pukul empat karena diperkirakan bijinya beracun.
Dari salah satu sumber kami juga melihat bahwa bunga ini digunakan untuk mengobati bisul, radang sending akut, infeksi saluran kencing atau prostatitis, kencing manis (diabetes mellitus), radang amandel, keputihan, dan erosi mulut rahim.
Selain bunga pukul empat (Four o’clock), kami juga menyediakan aneka bibit tanaman bunga lainnya silahkan klik disini.