Cara Menanam Bunga Kamboja Dari Biji

Cara membudidayakan bunga kamboja sebenarnya dapat dilakukan dengan 2 cara, yang pertama dengan menggunakan biji yaitu secara generatif dan yang kedua dengan menggunakan batang melalui proses stek yang disebut secara vegetatif. Namun ulasan kali ini akan membahas penuh tentang cara menanam bunga kamboja dari biji atau dengan menggunakan cara generatif atau dengan biji. Caranya dapat dilakukan dengan sangat mudah yaitu melalui tahap penyemaian biji terlebih dahulu untuk dapat menentukan biji mana yang dapat tumbuh dengan baik dan mana yang tidak. Bagi Anda yang sudah penasaran, maka langsung saja simak ulasan dibawah ini.

Untuk Anda yang gemar mengoleksi berbagai jenis bunga dan terlebih jika Anda memiliki hobi untuk menanam tanaman bunga, maka Anda sudah tidak asing lagi jika mendengar jenis bunga kamboja. Bunga indah yang memiliki warna menarik ini sangat banyak disukai oleh pecinta bunga karena memiliki keunikan tersendiri yang juga dapat dilihat jelas dari bentuk akarnya yang juga dapat dibuat menjadi akar bonsai. Karena keindahan fisiknya tersebutlah banyak yang memanfaatkan kamboja sebagai tanaman penghias halaman atau taman depan rumah dan bahkan bunga kamboja ini juga digunakan sebagai hiasan interior dalam rumah.

Keunggulan Menanam Dengan Biji

Sebelum melangkah jauh pada proses penanaman, Anda harus tahu terlebih dahulu apa saja keunggulan dari menenam bunga kamboja dengan biji ini sehingga Anda juga harus menanamnya dengan biji. Sudah sangat umum diketahui bahwa semua yang hobi menanam bunga kamboja ini lebih suka menggunakan cara menanam dengan biji dibanding dengan menggunakan stek. Mengapa hal tersebut bisa demikian? Karena penanaman dengan biji dapat membuat bonggol kamboja menjadi lebih unggul dan lebih besar sehingga ketika menggelembung dapat menjadikan daya tarik tersendiri bagi tanaman tersebut. Jadi bonggol bunga kamboja tersebut dapat dibuat menjadi bonsai.

Hal tersebut adalah salah satu keunggulan menanam dengan biji dibanding dengan menggunakan cara stek yang hasil bonggolnya cenderung datar sehingga membuat daya tariknya menjadi kurang. Oleh sebab itu, meski menanam dengan biji dalam proses pembungaan dikenal lebih lama dibanding dengan cara stek namun banyak orang yang lebih memilih menanam menggunakan biji. Karena untuk proses pembungaan yang lambat dapat dibantu dengan menggunakan hormon perangsang pembungaan.

Proses Penyerbukan Bunga Kamboja

Sebelum mendapatkan biji dari bunga kamboja yang baik dan sehat, terlebih dahulu Anda harus melakukan penyerbukan buatan agar tanaman lebih cepat berbuah dan mengeluarkan biji yang siap untuk ditanam. Sebenarnya, proses penyerbukan ini dilakukan secara alami oleh bantuan angin yang dapat menerbangkan serbuk sari sebagai organ kelamin jantan pada kepala putik selaku organ kelamin wanita. Tidak hanya itu saja, cara alami juga dapat dilakukan oleh serangga yang berpindah tempat membawa serbuk sari hingga ke kepala putik kamboja.

Namun rupanya cara alami tersebut tidaklah cukup efektif karena angin belum tentu selalu hadir dan begitu juga dengan serangga yang belum tentu ada. Oleh sebab itu banyak yang menggunakan cara buatan untuk memindahkan serbuk sari pada kepala putik. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan kuas kecil yang menyapu halus serbuk sari dan menempelkannya diatas kepala putik. Untuk pemilihan jenis tanaman serbuk sari dan kepala putik sebaiknya dipilih dari jenis tanaman kamboja yang memiliki fisik baik, sehat, tumbuh cepat, dan yang penting paling unggul.

Apabila proses penyerbukan tersebut atau yang juga disebut dengan perkawinan antara bunga kamboja telah dilakukan maka Anda dapat menyaksikan apakah ada variasi baru yang muncul. Jadi Anda dapat melihat variasi tersebut pada bentuk dan corak daun serta warna bunga yang dapat berubah dari sebelumnya. Untuk dapat melihat perubahannya memerlukan waktu hingga proses tumbuh kembang buah benar benar matang. Buah adenium memiliki bentuk seperti tanduk yang didalamnya berpolong dan terdapat biji biji baru yang akan tumbuh didalam tanduk tersebut. Ketika buah sudah masak maka telah siap dipanen yang kemudian dilanjutkan pada proses penyemaian hingga pada penanaman dan berakhir pada perawatan bunga kamboja.

Untuk buah kamboja yang sudah masak maka akan memiliki fisik kulit yang mengering dan lebih terbuka tepat di bagian atas polong yang memanjang. Ketika dilihat Anda akan tahu bahwa biji biji yang terdapat didalamnya masih menyatu bersamaan bulu bulu halus yang merupakan alat terbangnya. Apabila biji biji tersebut dibersihkan maka bentuk fisiknya yang memanjang tersebut memiliki ujung yang datar. Tidak semua biji yang dihasilkan memiliki kualitas tumbuh yang baik oleh sebab itu perlu melakukan proses penyemaian terlebih dahulu.

Proses Penyemaian Biji

Proses penyemaian dilakukan untuk memilah antara biji bunga kamboja yang dapat tumbuh dengan baik dan perkembangan nantinya sangat cepat dengan biji bunga kamboja yang tidak dapat tumbuh dengan sempurna dan seluruh perkembangannya pun lambat. Cara penyemaian dapat dilakukan sebagai berikut :

• Pertama siapkan wadah bersih untuk wadah penyemaian.
• Gunakan air yang bersih untuk proses perendaman biji. Lalu masukkan air tersebut kedalam wadah penyemaian.
• Setelah itu masukkan biji-biji bunga kamboja ke dalam wadah penyemaian yang telah diisi dengan air.
• Rendamlah biji terlebih dahulu pada air yang memiliki kedalaman 10 menit.
• Jika biji nampak mengapung dan terlihat sangat kopong atau berarti kosong dan tidak berisi maka buang dan jangan digunakan. Anda dapat memilih menggunakan biji yang tenggelam yang artinya biji tersebut berkualitas dan akan tumbuh dengan baik.

Proses Penanaman Biji

Menyiapkan Media Tanam

Pertama, siapkan media yang akan digunakan yaitu cocopeat dan sekam bakar yang menggunakan perbandingan 1 : 1. Setelah itu masukkan media tanam tersebut ke dalam pot. Apabila tidak ada media tanam seperti cocopeat, dapat diganti dengan menggunakan serutan kayu yang lebih halus atau dapat juga menggantinya dengan menggunakan sekam bakar. Setelah pot terisi dengan media tanam dengan ukuran ¾ maka biji biji dapat diletakkan dengan posisi terbaring. Jarak yang digunakan yaitu kurang lebih 1 cm. Anda dapat menggunakan pot yang memiliki ukuran diameter 20 dan dalam satu pot tersebut dapat memuat 100 – 150 biji kamboja.

Proses Penaburan Biji

Setelah itu Anda dapat menaburkan biji pada media tanam dan diusahakan agar biji tidak terlalu dalam terbenam dalam media tanam. Kemudian lakukan penyemprotan air bersih dengan menggunakan spray halus. Lalu tutuplah benih bibit pada media tanam dengan menggunakan plastik yang transparan dan letakkan pada tempat yang teduh. Hal tersebut dikarenakan pada saat penyemaian ini, biji tidak dapat terkena sinar matahari secara langsung. Kemudian semprotkan kembali dengan air sedikit demi sedikit lalu tunggu hingga usia biji mencapai 1 minggu dan saat itulah biji akan berubah menjadi kecambah.

Perhatikan Tumbuh Kembang Bibit

Apabila daun sudah mulai tumbuh maka penutup plastik yang sebelumnya dapat dilepaskan, namun tanaman tetap diletakkan pada tempat yang teduh kemudian jangan lupa untuk menyiramnya dengan menggunakan spray. Ketika usianya sudah mencapai 2 bulan maka jumlah daun akan muncul sekitar 6 – 8 helai dan saat itulah Anda dapat memindahkan tanaman ke dalam polibag yang berukuran kecil atau dapat juga dengan menggunakan gelas plastik bekas air mineral dengan menggunakan komposisi media tanam pasir malang dan sekam bakar dan perbandingannya adalah 1 : 1.

Pemberian Pupuk

Setelah itu tambahkan juga pupuk kandang yang sudah difermentasi sebelumnya sehingga bukanlah pupuk kandang yang berasal dari kotoran ternak yang masih baru. Adapun jumlah pupuk kandang yang diperlukan adalah ¼ saja. Apabila media tanam pasir tidak ada maka Anda dapat menggantinya dengan menggunakan remahan batu bata yang dapat ditumbuk kasar sebelumnya dengan ukuran diameter 1 – 2 ml, namun jangan juga bertekstur terlalu halus supaya sirkulasi udara nantinya dapat terjaga didalam media tanam. Sebelum media tanam dimasukkan ke dalam polybag, Anda dapat menggunakan sterefoam yang dipotong-potong dan diletakkan pada dasar polybag.

Hal tersebut dilakukan agar nantinya air tidak tertahan di bagian bawah saja yang justru dapat menyebabkan akar kamboja menjadi cepat busuk. Jika semua hal tersebut sudah dilakukan dengan tepat maka proses penyemaian sudah selesai dan Anda dapat meletakkan tanaman bunga kamboja di tempat yang dapat terkena sinar matahari namun tidak secara langsung. Apabila usia tanaman bunga kamboja ini sudah cukup dewasa maka Anda dapat meletakkan tanaman ini langsung di bawah pencahayaan sinar matahari.

Itulah beberapa informasi mengenai cara menanam bunga kamboja dari biji yang dapat Anda ketahui dan dapat langsung Anda praktikkan. Jadi jika Anda sudah melihat bagaimana keunggulan dari menanam bunga kamboja dengan biji, kini Anda tidak perlu ragu lagi untuk mendapatkan hasil tanaman kamboja yang sangat unggul, menarik, dan lebih indah dibanding dengan cara stek atau cara instan. Menanam dengan biji juga tidak sulit, dengan menggunakan cara-cara di atas, Anda pun juga dapat memiliki tanaman kamboja yang sangat cantik dengan bonggol yang lebih menarik untuk dijadikan penghias taman atau halaman depan rumah Anda.

Temukan bibit tanaman kamboja disini. Selain itu, kami juga menyediakan berbagai macam benih kamboja jepang (adenium), silahkan lihat aneka produknya disini.