Cara Menanam dan Merawat Pohon Flamboyan dari Biji

Tumbuh kokoh dengan tampilan pohon dan bunga yang super cantik menjadikan bunga flamboyan dikenal sebagai “Pohon legendaris terindah di dunia” oleh kalangan pecinta tanaman hias pohon. Memang pantas, karena jika dilihat bentuk pohonnya yang berbatang kokoh dan tumbuh menjulang ini mampu memberikan bunga-bunga flamboyan yang menakjubkan indahnya.

Pohon bergenus Delonix ini mempunyai banyak nama, di Indonesia, dinamakan flamboyan, diambil dari bahasa prancis Flamboyant yang memiliki arti ‘cemerlang’. Di kalangan pakar ilmiah disebut Royal Poinciana, orang-orang India menyebutnya Gulmohar. Ada juga Flame tree atau flame of the Forest, karena seperti kobaran api yang menyala di tengah-tengah hijaunya pohon lain.

Di Indonesia, untuk menikmati keindahan bunga flamboyan, Anda harus menunggu musim pancaroba dulu. Sepanjang musim hujan, pohon flamboyan hanya akan tumbuh seperti pohon-pohon lain yang rimbun dengan daunnya yang hijau. Setelah pertengahan kemarau, daunnya akan berguguran, batangnya mengering, meranggas, tangkainya patah-patah, terlihat seperti pohon gundul yang sudah mati.

Namun saat air dari langit mulai berjatuhan kembali, pohon ini akan menampakkan pemandangan yang luar biasa. Dari kejauhan akan terlihat seperti batang pohon yang dipayungi payung merah raksasa. Payung merah raksasa itu berasal dari ratusan bahkan ribuan bunga-bunga merah yang bermekaran secara bersamaan. Pohon flamboyan hidup kembali…! Momen inilah yang selalu ditunggu-tunggu banyak orang untuk diabadikan. Biasanya dengan berburu foto atau sengaja menghabiskan waktu untuk berteduh di bawah pohon tersebut sambil menikmati keindahannya. Bukan pada saat mekarnya saja, bahkan saat bunganya berguguranpun, selalu menjadi momen favorit orang-orang yang dinantikan.

Tampilannya yang mewah dibanding pohon-pohon lain di sekitarnya tidak menjadikan pohon cantik ini tidak mungkin untuk di miliki sendiri. Karena cara menanamnya terbilang mudah, jadi Anda bisa memilikinya dengan melakukan penanamannya sendiri. Untuk mendapatkannya, hanya perlu memperhatikan hal-hal berikut:

• Perhatikan bijinya

Biji bunga flamboyan berwarna hitam, sepintas seperti biji bunga matahari, namun biji flamboyan lebih lonjong, besar-besar dan padat. Pada penanaman awal, biasanya perkecambahan biji adalah hal yang cukup sulit. Tidak sedikit orang yang gagal pada saat penanamannya. Padahal sebenarnya, mudah saja jika mengetahui tekniknya. Untuk membuat biji bunga flamboyan dapat berkecambah, dapat dilakukan 2 teknik di bawah ini:

1. 1. Cara pertama, rendam biji bunga flamboyan terlebih dahulu. Proses perendaman dilakukan selama sehari semalam, 24 jam menggunakan air hangat. Kemudian saat kulit biji bagian luar mulai terkelupas, tanamlah ke dalam pot.
   2. Cara kedua, yaitu dengan mengamplas setiap sisi biji flamboyan tersebut. Tidak usah terlalu lama mengamplasnya, hanya lakukan beberapa detik saja. Setelah itu, rendam biji tersebut dengan air selama sehari penuh. Setelah itu, tanam dalam pot. Biasanya kecambah sudah akan muncul dalam 4 sampai 6 hari setelah perendaman.

• Perhatikan pH tanah dan kelembaban udara

pH tanah yang diperlukan untuk menanam biji bunga flamboyan adalah 5,6 sampai 6,0. Tumbuh subur pada beriklim tropis. Bisa ditanam saat kemarau, musim penghujan, namun tidak dapat tumbuh jika ditanam pada musim salju atau musim dingin. Karena akar flamboyan akan mengalami pembusukan dan mati akibat terhambatnya pernapasan akar oleh butiran salju yang dingin.

• Penanaman pada lahan

Ketika biji yang ditanam di dalam pot sudah tumbuh setinggi 1 meter, maka pohon flamboyan kecil sudah siap dipindahkan ke lahan permanen. Caranya, buat cekungan pada lahan tanah dengan menggalinya sedalam 50 cm. Lalu pindahkan pohon flamboyan kecil Anda pada cekungan tanah tersebut dengan arah tegak lurus. Kemudian tutup dan timbun akarnya dengan tanah. Padatkan sekelilingnya.

Selanjutnya, perlu dilakukan perawatan terhadap pohon kecil yang sudah Anda tanam. Namun jangan khawatir, perawatannyapun tidak ribet.

• Pemupukan

Berikan pupuk secara berkala. Hanya sekitar 2-3 bulan sekali.

• Penyiraman

Penyiramannya tidak dilakukan secara khusus. Siram seperlunya saja. Seperti tanaman pohon-pohon lainnya yang pada masa awal tumbuhnya, disiram secara rutin.

• Pemangkasan

Karena pohon flamboyan adalah pohon yang tumbuh besar, bisa tumbuh 5 meter dalam setahun, diperlukan pemangkasan pada batang, tangkai, juga daunnya bagian atasnya. Hal ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhannya, juga mempercantik tampilannya saat besar nanti.

Ketika pohon flamboyan sudah tumbuh sangat besar dan mencapai ketinggian 12 meter, biasanya tanaman ini dibiarkan begitu saja, tanpa perawatan. Namun pohon ini akan tetap tumbuh dengan bunga-bunganya yang indah. Tumbuh besar dan berbunga mencolok terlihat seperti pohon berbunga yang berasal dari genus tabebuia.

beberapa cara, atau teknik yang harus Anda perhatikan saat ingin menanam pohon tersebut. Ketika tumbuh besar, bisa dijadikan sebagai pohon naungan saat berpiknik bersama sanak saudara, ataupun rumah pohon karena batangnya yang besar dan sangat kuat. Kami menyediakan bibit tanaman flamboyan yang sudah berukuran 20 – 40 cm, dapat langsung di klik disini.