Jenis Tanaman Pagar Hidup untuk Rumah Anda

Pagar rumah dari besi dan beton yang tinggi memang akan menjadikan rumah Anda semakin kokoh, namum tahukah Anda jika rumah Anda akan terlihat lebih natural jika diberi pagar tanaman hidup? Selain ramah lingkungan, tanaman hidup juga akan memberikan ruang yang lebih lapang, segar dan tidak sesak. Bukan hanya itu, dengan menggunakan pagar tanaman hidup, sudah dipastikan tidak akan patah, retak apalagi berkarat. Tentu saja, karena pagar ini asli buatan alam. Satu lagi, yang pastinya lebih ekonomis. Sementara itu, jika Anda tetap ingin menggunakan pagar beton sebagai pagar bagi rumah Anda, tanaman ini juga bisa digunakan sebagai penghias pagar beton Anda tersebut.

Jika Anda tertarik, ada beberapa jenis tanamam yang cocok. Beberapa diantaranya yaitu:

• Bunga Soka

  

  Bunga soka atau dari genus Ixora biasanya ditanam di dalam taman sebagai bunga hias. Tanaman perdu yang dijuluki flame of the jungle (api di hutan) ini memiliki variasi warna yang banyak, seperti merah, merah muda, putih, juga kuning (semuanya tersedia di Bibitbunga.com).  Bunga soka yang tumbuh lebat dapat dipangkas dengan mudah sesuai bentuk yang Anda inginkan. Daunnya yang kecil-kecil berwarna hijau tua dengan warna bunga-bunga yang indah akan menjadikannya lebih indah lagi jika dibuat menjadi pagar rumah atau taman Anda. Selain itu, bunga soka juga termasuk jenis tanaman yang paling mudah perawatannya sehingga tidak akan membuat Anda kerepotan.

• Pucuk Merah

  

  Tanaman ini sifatnya perdu semak (pohon mini), cocok dijadikan sebagai pagar rumah untuk memberikan kesan rimbun, ditambah lagi setiap usai dipangkas pucuk daun yang baru tumbuh akan berwarna merah, memberikan nilai estetika lebih kepada sisi rumah yang ditanami tanaman pagar pucuk merah. Untuk mendapatkannya, silahkan order tanaman pucuk merah disini.

• Pohon Cedar (Cemara-Cemaraan)

  

  Bagi Anda yang memiliki rumah dengan ukuran besar atau vila, pohon cedar cocok untuk dijadikan pagar karena pohon ini tumbuh tinggi berdaun jarum, di Indonesia lebih dikenal sebagai pohon cemara. Dengan pertumbuhannya yang tinggi, maka pohon ini dapat menutupi bangunan rumah dengan memberikan sentuhan kesejukan. Jenis-jenis cedar yang kami sediakan di website kami bisa Anda tengok sendiri disini.

• Teh-tehan

  

  Tanaman teh-tehan sekilas mirip dengan tenaman teh yang biasa tumbuh di puncak, itulah mengapa dinamakan teh-tehan. Tanaman semak ini tumbuh lebat dengan daunnya yang rapat-rapat berwarna hijau muda dan gampang untuk dipangkas. Orang-orang sengaja menumbuhkannya lalu dipangkas sesuai bentuk yang diinginkan. Biasanya dibuat bentuk spiral, kotak, bulat, juga dibuat menyerupai bentuk-bentuk binatang. Maka dari itu, tanaman ini akan cocok jika dijadikan pagar taman atau rumah Anda.

• English ivy

  

  English ivy adalah tanaman hias yang tumbuh merambat dan menjalar mencari tempat-tempat pijakan untuk terus berkembang. English ivy biasanya ditemukan di tembok kastil-kastil tua Eropa. Karena pertumbuhannya yang meyebar cepat, maka biasanya tembok kastil yang dipijakinya akan tertutup seluruhnya oleh tanaman ini. Namun itu justru memberikan efek unik dan indah. Oleh karena itu banyak orang yang tertarik untuk memanfaatkannya. Biasanya orang-orang akan menanamnya disekitar pagar tembok rumahnya. Lama kelamaan english ivy ini akan tumbuh menjalar menyebar ke seluruh tembok pagarnya.

• Japanese holy

  

  Tanaman ini memiliki tekstur batang yang tinggi dan berduri, memberikan kesan rimbun pada tempat tumbuhnya.

• American holy

  

  American holy merupakan kerabat dekat japanese holy. Mereka memiliki tekstur yang sama, hanya saja american holy tidak tumbuh terlalu tinggi. Jadi bagi Anda yang memiliki rumah yang tidak terlalu besar, bisa menggunakan tanaman jenis ini sebagai pagar untuk menutupi bangunan rumah Anda.

• Bambu hias

  

  Tanaman ini sudah sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia sebagai tanaman pagar. Batang bambu tumbuh kokoh dengan tinggi berpuluh-puluh meter mampu bertahan bertahun-tahun lamanya. Hampir semua jenis bambu dapat dijadikan pagar sehingga biasa disebut sebagai bambu hias, namun yang sering digunakan adalah jenis bambu jepang. Kami telah menuliskan artikel khusus tentang bambu hias, jika ingin membacanya lebih lanjut tentang tanaman ini silakan klik disini.

• Clementis

  

  Tanaman ini memiliki kesamaan dengan english ivy. Yaitu sama-sama termasuk tanaman merambat yang mencari pijakan. Namun clemantis merupakan tumbuhan menjalar yang menghasilkan bunga yang sangat indah. Bunganya merekah dengan 6 kelopak dan memiliki warna bunga yang bermacam-macam. Ada yang merah muda, biru dan yang paling umum ditemukan adalah yang berwarna ungu. Jadi jika Anda ingin menambahkan kesan warna yang hidup pada tembok pagar Anda, bisa memilih tanaman clementis sebagai salah satu alternatif. Cukup menanamnya di dekat tembok pagar Anda dan tanaman ini nantinya akan menjalar menutupi pagar Anda. Hal ini tentu saja memberikan kesan warna hidup yang indah di pandang.

• Pakis/Paku

  

  Pakis-pakisan atau paku-pakuan adalah yang tumbuh berumpun dengan warna hijaunya yang kuat. Tanaman sekelompok paku-pakuan ini juga memiliki bentuk yang unik-unik. Untuk tanaman pagar hidup, Anda bisa memilih pakis jenis boston. Caranya dengan menaruh paku jenis boston ini di atas pagar beton Anda. hal ini akan memberikan kesan hijau alami bagi rumah Anda.

Nah, itulah beberapa jenis tanaman yang dapat Anda jadikan alternatif pengganti atau penghias pagar rumah dan taman Anda. Jenis tanaman apa yang Anda pilih? Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, sebaiknya perhatikan dan cocokkan dengan bentuk dan ukuran rumah Anda. Tanaman pagar hidup akan memberikan nilai estetika yang lebih juga akan menjadikan Anda lebih dekat dengan alam. Jadi, tidak ada salahnya jika mencobanya, malah akan memberikan manfaat Anda bagi Anda dan rumah Anda.

Untuk melihat produk tanaman pagar lainnya, Anda bisa klik disini.