Khasiat Temu Mangga bagi kesehatan

Berbicara tentang tanaman temu-temuan, banyak orang yang agak sulit membedakan antara tanaman yang satu dengan yang lainnya. Jika dilihat, semi umbi atau rimpangnya memang mirip-mirip dengan rimpang temu-temuan yang lain. Serupa tapi tak sama. Biasanya hanya bisa dibedakan dari masing-masing aroma dan rasanya.
Nah, dalam artikel ini akan dibahas tentang khasiat salah satu jenis temu-temuan yang juga populer di Indonesia, yaitu temu mangga.

Rimpang segar temu mangga biasanya dijadikan lalapan yang renyah. Secara fisik mirip dengan rimpang temu-temuan lainnya, namun beraroma seperti mangga.
Rimpang segar temu mangga biasanya dijadikan lalapan yang renyah. Secara fisik mirip dengan rimpang temu-temuan lainnya, namun beraroma seperti mangga.

Setiap daerah mempunyai sebutan masing-masing untuk rempah yang masih merupakan kerabat dekat dari Zingiber atau jahe ini. Di Madura disebut temu pao, di Jawa disebut temu poh, di jawa barat disebut koneng bodas, ada juga yang menyebutnya koneng joho, koneng lalap, kunir putih, dll. Dijuluki sebagai temu mangga karena aroma rimpangnya sedikit beraroma mangga segar. Mungkin ini kuncinya jika Anda ingin membedakannya dengan rempah temu-temuan yang lain. Hirup saja aroma rimpangnya…!

Temu mangga yang segar biasanya dikonsumsi sebagai lalapan, kadang dicampurkan pada masakan (bisa dikeringkan, direbus, diiris, atau ditumbuk) yang sudah dipastikan dapat menambah nafsu makan Anda. Seperti temu-temuan lainnya yang tidak hanya berfungsi sebagai tanaman penghasil bumbu dapur, rempah satu ini juga dipercaya sebagai tanaman obat karena memiliki khasiat bagi kesehatan. Kandungan atsiri yang terdapat pada daging akar rimpangnya mendominasi kebaikan-kebaikan alami yang jika bekerja bersama kandungan-kandungan lainnya (tanin, amilum, gula, flavonoid, kurkumin, damar dan Riboflavin Inacting Protein) akan memberi efek penyembuhan yang sangat mujarab.

Ribosime Inacting Protein ,biasa disingkat RIP, adalah senyawa herbal alami yang mampu menghambat penyebaran sel-sel kanker. Ketika mengkonsumsi temu mangga, maka ekstraknya akan mengeluarkan RIP yang secara otomatis akan memerangi sel-sel kanker yang berkembang dengan tetap mempertahankan sel-sel tubuh normal. Hal ini telah diungkap kepada dunia medis berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh American Institute Cancer Report.

Bentuk pohon tanaman temu mangga juga sulit dibedakan dengan kerabat temu-temuannya yang lain.
Bentuk pohon tanaman temu mangga juga sulit dibedakan dengan kerabat temu-temuan lainnya.

Kemudian, kandungan RIP ini juga dapat membantu penyembuhan bagi penderita penyakit kista. Kista adalah penyakit yang terbentuk dari gumpalan nanah dan darah yang berisi kuman juga bakteri. Gumpalan ini terdapat pada sel telur atau vagina. Penyakit ini termasuk tumor jinak, namun akan sangat cepat berkembang menjadi tumor ganas dan menjelma menjadi kanker yang sangat mematikan.

Rimpang temu mangga sangat pahit rasanya, namun orang-orang Jerman berpendapat bahwa rasa pahit yang dihasilkan dari rimpang temu mangga mampu merangsang kerja empedu untuk membersihkan lemak-lemak jahat yang ada pada hati. Hal ini terjadi karena rasa pahit tersebut sebenarnya mengandung sifat anti-toxin atau anti racun.

Selain itu, kandungan kurkuminnya dapat mengehentikan peradangan yang terjadi pada tubuh karena bersifat anti-inflamasi (anti radang). Selanjutnya, kandungan flavonoid bersifat anti-oksidan yang dapat menangkal radikal bebas pemicu berbagai penyakit lainnya. Anti-oksidan juga sangat baik bagi kesehtan kulit, jadi penyakit seperti gatal-gatal, memar, bisul, borok atau luka pada kulit dapat segera teratasi dengan rimpang temu mangga. Di samping itu, rimpangnya yang renyah juga mampu mengatasi berbagai penyakit perut seperti, diare, susah buang air besar, serta mengecilkan rahim pasca melahirkan.

Rimpang temu mangga yang telah dikeringkan. Bisa langsung diseduh dan diminum juga bisa ditumbuk atau diparut halus untuk penyembuhan luka luar.
Rimpang temu mangga yang telah dikeringkan. Untuk pengobatan dalam, bisa langsung diseduh lalu diminum dan untuk penyembuhan luar bisa ditumbuk atau diparut halus.

Adapun cara penggunaannya untuk menyembuhkan penyakit-penyakit tersebut adalah kebanyakan dengan merebusnya lalu meminum hasil rebusannya. Bisa juga dengan langsung meramunya dengan cara mengambil 25gr sampai 50gr rimpang temu mangga yang masih segar kemudian mencucinya sebersih mungkin. Setelah itu tumbuk sampai halus dan tambahkan air matang 2 gelas. Aduk hingga rata, saring ampasnya dan minum airnya. Ramuan ini bisa Anda minum pada pagi dan sore hari. Disamping memberikan kesegaran, juga akan langsung bekerja memberantas penyakit-penyakit pada tubuh Anda.

Namun karena rasanya yang agak tajam dan sedikit pahit, maka sekarang orang-orang cenderung mengkonsumsinya dalam bentuk olahan kapsul herbal. Alternatif ini diambil agar lebih praktis dan juga bisa dikonsumsi bagi anak-anak tanpa mengeluhkan rasa pahitnya. Untuk penggunaan penyakit luar pada kulit, bisa dengan membalurkan hasil tumbukan rimpang temu mangga ke area kulit yang ingin diobati.

Karena dapat menyembuhkan banyak penyakit, maka temu mangga diolah menjadi produk. Salah satunya dalam bentuk kapsul.
Karena dapat menyembuhkan banyak penyakit, maka temu mangga diolah menjadi produk-produk konsumsi yang praktis. Salah satunya dalam bentuk kapsul.

Ternyata banyak sekali kebaikan-kebaikan yang ditawarkan temu-temuan satu ini. Karena sudah mengetahuinya, maka mari galih khasiatnya dengan cara mengkonsumsinya untuk mendapatkan tubuh yang sehat. Dan silahkan order tanaman temu mangga disini untuk menanamnya sendiri. 😀