Cucumis melo atau blewah adalah tanaman semak yang cara hidupnya menyerupai melon, yaitu tumbuh merambat. Bukan hanya cara hidupnya saja, tapi bentuk fisik dari buah blewah juga menyerupai melon, yaitu berbentuk bulat lonjong, berkulit orange dengan bercak-bercak hijau, dan jika dibelah akan memperlihatkan dagingnya yang bertekstur lembut juga bijinya yang berserat. Hal ini disebabkan karena antara buah blewah dan buah melon masih terdapat dalam kelompok yang sama, yaitu Cantelupensis. Walaupun banyak orang yang menyebut buah blewah hampir sama dengan timun suri juga semangka, namun melon masih dikategorikan sebagai kerabat terdekat dari buah blewah.
Di Indonesia, buah blewah seringkali digunakan sebagai bahan untuk membuat minuman penyegar. Di samping rasanya yang manis, buah yang banyak mengandung air ini akan memberikan kesegaran pada tenggorokan sehingga sangat cocok dikonsumsi pada saat terik matahari, karena dapat menghilangkan rasa haus atau dehidrasi. Apalagi saat bulan Ramadhan, buah blewah ini sangat digemari dan populer sebagai buah utama untuk membuat es buah atau jus buah dan dijual sebagai takjil untuk berbuka puasa. Namun tidak hanya menyegarkan, buah blewah ini juga memiliki manfaat kesehatan bagi orang yang mengkonsumsinya.
Menurut salah satu situs penelitian gizi makanan, Nutrifax, buah blewah memiliki banyak kandungan air, 68 mg Vitamin C, 13 mg karbohidrat, 494 mg potasium, 14 mg sodium, 3,1 mg beta-karoten, 1,3 mg serat. Selain itu juga merupakan sumber vitamin C dan A, mengandung lemak tak jenuh ganda, float, unsur kalsium, kalium, seng, fosfor, protein, niasin, dan zat besi.
Dengan banyaknya kandungan yang terdapat dalam buah blewah, maka blewah dapat dikonsumsi untuk:
- Menjaga kesehatan kulit
- Menjaga kesehatan gusi
- Menyehatkan mata
- Mengatasi maag
- Menurunkan berat badan bagi penderita obesitas
- Mencegah resiko kanker
- Mengatasi insomnia
- Menurunkan kolesterol
- Meningkatkan antibodi / daya tahan tubuh
- Menurunkan tekanan darah
- Mencegah kanker rahim
- Memperlancar pencernaan
- Recommended dietry allowance (RDA) menyatakan bahwa jika ingin menstabilkan fungsi jantung maka sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi buah blewah secara teratur.
Selain itu, buah blewah juga memiliki manfaat bagi ibu hamil dan juga bayi. Berikut pemaparannya:
Di awal kehamilan, kondisi janin masih belum terlalu kuat atau masih lemah, sehingga rentan mengalami keguguran. Apalagi bagi wanita yang baru hamil untuk pertama kalinya. Untuk menjaga kondisi janin agar tetap sehat, ibu hamil dapat mengkonsumsi buah blewah. Kandungan folat yang tinggi dalam buah blewah dapat membantu pembentukan sel-sel baru sehingga dapat menjaga pertumbuhan janin dengan baik. Hal ini dipertegas dengan rekomendasi para ahli kepada ibu hamil dan menyusui untuk mengkonsumsi buah yang mengandung float sebanyak 600 mcg/hari. Bukan hanya folat, namun beberapa kandungan yang terdapat dalam buah blewah juga merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Seperti, Vitamin A dan C, kalsium, zat besi, juga seng. Selain blewah, mengkonsumsi ubi dan madu juga sangat dianjurkan. Keduanya telah dibahas pada artikel-artikel sebelumnya.
Sementara itu, buah blewah juga bermanfaat bagi bayi. Buah blewah mengandung seng dan kalium yang merupakan 2 dari 4 nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi. Seng atau Zinc dibutuhkan oleh bayi untuk membantu perkembangan otak dan sarafnya. Selain itu juga untuk membangun benteng antibodi yang kuat. Sementara kalium dibutuhkan oleh bayi untuk menarik air ke dalam sel-sel tubuh sehingga sang bayi terhindar dari masalah dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh.
Itulah tadi pemaparan beberapa manfaat dari buah blewah. Karena banyak mengandung manfaat bagi kesehatan, maka buah ini selalu diburu dan digemari oleh setiap kalangan. Jika buah ini rutin dikonsumsi, maka manfaat yang akan diperoleh juga akan maksimal.
Produk benih tanaman melon bisa didapatkan disini.