Batu Apung atau Pumis (Pumice) adalah jenis batuan vulkanik kering atau lava padat yang terbentuk dari letusan gunung berapi dan banyak ditemukan di bagian atas lava silikat. Batu apung tersusun atas piroklastik kaca yang mempunyai sifat mikrovesikular yang tinggi dan dinding batuan beku gunung berapi ekstrusif yang amat tipis, tembus cahaya dan bergelembung.
Batu apung memiliki banyak variasi yang berbeda berdasarkan kepadatan dan ketebalannya. Khusus yang ini adalah batu apung besar berukuran 2-5cm. Bentuknya berupa batuan beku kering, berwarna keabu-abuan dan memiliki banyak pori (buih). Teksturnya ringan, tidak mudah hancur dan dapat mengapung di atas air, serta memiliki porositas yang tinggi, sehingga banyak dimanfaatkan sebagai media filter aquarium, campuran media tanam, bahan bangunan, alat gosok celana jeans dan berbagai keperluan lainnya.
Fungsi Pumice / Batu Apung:
- Sebagai media filter aquarium dan kolam ikan
- Sebagai rumah bakteri aquascape
- Sebagai bahan agregat dalam pembuatan beton ringan
- Sebagai bahan abrasif dalam berbagai produk industri
- Sebagai campuran media tanam anggrek, bonsai, sukulen, kaktus, tanaman karnivora maupun tanaman hidroponik, serta
- Sebagai alat gosok untuk menghilangkan kulit mati khususnya pada bagian tumit kaki.
Detail Produk:
- Size: 2 – 5 cm
- Isi kemasan: 1 kg (± 3 liter)
- Volume:Â 20 x 22 x 10 cm
- Bobot isi ruah: 480 – 960 kg/cm3
- Tingkat resapan air: 16,67%
- Gravitasi spesifik: 0,8 gr/cm3
- Hantaran suara: Rendah
- Konduktifitas panas: Rendah
- Kekuatan menahan beban: Tinggi
- Ketahanan terhadap api: Tahan hingga 6 jam.
Harga per 1 kg.