Babylon willow atau weeping willow (Salix babylonica) merupakan species tanaman willow yang berasal dari daerah kering di China Utara, tapi sekarang telah besar perkembangannya di Asia dan Eropa. Pohon babylon willow dapat tumbuh sampai 20-25 meter, merupakan pohon eksotis dengan bentuk menawan yang tidak biasa, daunnya seperti lemas-lemas, panjang masa hidupnya (40 sampai 75 tahun).
Bunga muda berwarna kuning kecokelatan dengan sedikit benang sari sepanjang bunganya (bunga jantan dan bunga beda akan terpisah pada tiap pohonnya), daunnya berbentuk spiral terstruktur, tidak lebar, warna hijau muda dengan panjang daun 4 sampai 16 cm dengan lebar hanya 0,5 sampai 2 cm saja. Di luar negeri warna daun babylon willow akan berubah menjadi kuning emas ketika musim gugur (autumn) tiba.
Pohon babylon willow juga identik dengan Dewi Kuan Im karena Dewi Kuan Im selalu membawa atau memegang tanaman muda babylon willow. Nama ilmiah Salix babylonica pertama kali diberikan oleh Carolus Linnaeus ketika melihat species tumbuhan ini sebagai varietas willow yang seakan seperti menangis (weeping) karena daun yang keluar dari cabangnya lemas berjumbai-jumbai banyak yang pada waktu itu baru saja diperkenalkan di kebun Clifford Garden di Belanda.
Tanaman babylon willow di Indonesia disebut juga pohon janda merana, namun janda merana tidak hanya dimiliki oleh pohon ini melainkan ada tanaman lain yang juga dinamai nama lucu tersebut yaitu lee kwan yew, dengan karakteristik yang sama, daun berjumbai turun seperti menangis atau sedih.
Nama ilmiah (botanical name): Salix babylonica
Nama lain di Indonesia: janda merana, liang liu
Bibit berasal dari: cangkok
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah – tinggi, suhu panas maupun dingin
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter > 60 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: dua kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 20-40 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: kurang lebih 300 cm
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun
Anonim (pemilik terverifikasi) –
Alhamdulillah barang sampai on time & kindisi baik
Jimmy Wewengkang (pemilik terverifikasi) –
Terimakasih pesanan sudah diterima dengan baik. Pelayanan sangat memuaskan.
Agustinus Hardiyanto (pemilik terverifikasi) –
Paket kemasan sangat aman, tanaman, hidup dan segar, cepat sampai di tempat, Terimakasih
Anonim (pemilik terverifikasi) –