Sambiloto (Andrographis paniculata) merupakan tanaman terna tegak dengan tinggi dapat mencapai 90 cm. Berasal dari Asia bagian tropis, penyebaran tanaman ini dari India kemudian ke Malaya lalu ke Jawa. Tanaman ini memiliki beberapa nama daerah di Indonesia, yaitu sambilata, ampadu tanah, ki pait, bidara, andiloto, ki oray, pepaitan, sedangkan Bahasa China-nya adalah Chuan xin lien.
Tanaman sambiloto merupakan tanaman obat untuk mencegah radang, bersifat diuretik dan karenanya dapat melancarkan air kencing, menurunkan demam, sakit perut, mengobati keracunan dan diabetes mellitus. Tanaman ini juga berkhasiat menurunkan tekanan darah tinggi, berat badan, dan juga kadar gula berlebihan di darah sehingga baik untuk penderita diabetes. Juga bisa jadi obat untuk penyakit tifus.
Nama ilmiah (botanical name): Andrographis paniculata
Bibit berasal dari: ditumbuhkan dari biji
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah – tinggi, suhu panas maupun dingin
Kebutuhan sinar matahari: partial shade (di bawah naungan / teduh)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter 20-30 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: satu kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: < 20 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: < 100 cm