Tanaman Tabebuia Impetiginosa

Tabebuia impetiginosa mirip seperti tabebuia rosea, hanya saja warna bunganya lebih gelap, yakni pink tua keunguan. Di luar negeri tabebuia impetiginosa juga disebut pink trumpet tree. Di Indonesia, dengan warnanya yang lebih gelap dibanding kultivar rosea, tabebuia impetiginosa sering disebut tabebuia ungu atau tabebuia merah. Tabebuia impetiginosa sama dengan species genus tabebuia lainnya, merupakan tanaman pohon berbunga yang sekali berbunga ribuan jumlahnya. Tabebuia banyak ditanam di jalan-jalan raya atau rumah warga, cantik sekali ketika mekar, dan juga aman untuk bangunan (akar tidak merusak bangunan).

Selain sebagai pohon hias bunga, tabebuia impetiginosa juga ternyata memiliki banyak manfaat lain termasuk dalam bidang kesehatan. Dalam dunia kesehatan atau medis di dunia internasional, tabebuia impetiginosa dikenal dengan nama Pau D’arco. Memang belum populer di Indonesia sebagai tanaman obat, namun tabebuia impetiginosa sudah digunakan sebagai obat herbal di negara-negara asing selama berabad-abad, dipercaya memiliki sifat anti bakterial, anti inflammatory, dan alagesik. Beberapa penyakit yang bisa ditangani oleh jenis tabebuia ini adalah sakit perut, diabetes, influenza, infeksi kulit, usus buntu, dan sebagainya. Namun kami sebagai editor tidak menyarankan Anda untuk langsung mencobanya, karena belum familiar di Indonesia. Silakan mencoba untuk konsultasikan ke dokter atau ahli gizi sebelum menggunakannya.

Nama ilmiah (botanical name): Tabebuia impetiginosa
Bibit berasal dari: okulasi
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah – tinggi, suhu panas maupun dingin
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Kapan berbunga: beberapa kali dalam sebulan
Jumlah kuntum bunga yang dihasilkan per tanaman: ratusan hingga ribuan!
Bunga harum: tidak
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter > 60 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: dua kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 40-60 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: kurang lebih 300 cm
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Bunga