Manfaat Terong Bagi Kesehatan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, terong atau terung (Solanum melongena) adalah tumbuhan yang buahnya dapat dibuat sebagai sayur atau dimakan mentah. Bentuk buahnya bervariasi antara bulat panjang, bulat telur, atau bulat pendek, warna buah bervariasi antara putih kehijau-hijauan, hijau pucat, atau ungu. Terong adalah kerabat dekat dari leunca dan kentang.

Tanaman terong tumbuh hingga tingginya mencapai 40-150 cm. Daunnya besar dan kasar. Batang terong biasanya berduri. Ia memiliki bunga berwarna putih hingga ungu.

Selain dimasak dan dijadikan lalapan, tahukah Anda kalau terong memiliki manfaat lain bagi kesehatan? Terong merupakan sumber fiber, vitamin B1, dan tembaga yang sangat baik. Terong juga merupakan sumber mangan, vitamin B6, niasin, potasium, folat, dan vitamin K yang baik. Ia juga memiliki fitonutrien, seperti nasunin dan asam klorogenik.

Beberapa Manfaat Terong Bagi Kesehatan

Berikut ini beberapa manfaat terong bagi kesehatan yang berhasil kami sadur:

Makanan bagi otak

Terong merupakan bahan makanan yang baik bagi otak. Kulit terong mengandung nasunin. Nasunin adalah antioksidan dan penangkal radikal bebas yang dapat melindungi sel membran dari kerusakan.

Antioksidan

Terong mengandung fitonutrisi yang penting sebagai antioksidan. Peneliti di US Agricultural Service in Beltsville, Maryland, mengungkapkan bahwa terong mengandung banyak antioksidan. Terong dapat melindungi dirinya sendiri dari stress dan serangan bakteri juga jamur. Terong juga berguna sebagai penangkal radikal bebas, antikanker, antibakteri, antikolesterol jahat, dan antivirus.

Kesehatan jantung dan penangkal radikal bebas

Penelitian ini dilakukan pada hewan yang memiliki kolesterol tinggi. Hewan itu kemudian diberi jus terong. Secara signifikan, kolesterol yang terdapat pada aorta hewan tersebut berkurang. Pembuluh darah hewan itu pun kemudian menjadi lebih rileks dan aliran darahnya berangsur normal. Hal positif ini bukan hanya disebabkan oleh kandungan nasunin, tapi juga oleh beberapa jenis fitonutrien lainnya yang terdapat di dalam terong.

Nasunin bukan hanya berfungsi sebagai penangkal radikal bebas, tetapi juga berfungsi untuk mengurangi kelebihan zat besi dalam tubuh. Zat besi sebenarnya baik bagi perpindahan darah dalam tubuh, namun kelebihan zat besi bukanlah hal yang baik bagi tubuh. Kelebihan zat besi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker. Baca juga

Hal-hal yang perlu diperhatikan agar kualitas terong tetap terjamin

Untuk mendapatkan manfaat utuh dari terong, sebaiknya Anda memilih dan menyimpan terong seperti berikut ini:

1. Pilih terong yang keras dan berat. Kulitnya harus lembut dan bersinar. Pilihlah yang tidak borok, memar, atau yang warnanya pudar. Kondisi yang rusak membuat daging terongnya cepat hancur atau busuk.
2. Pilihlah yang warna kelopaknya hijau cerah.
3. Hindarilah membeli terong yang sudah diberi lilin. Gunakan ujung kuku dengan lembut untuk mengetahui apakah terong yang akan Anda beli dilapisi lilin atau tidak.
4. Simpan terong di dalam kulkas dengan suhu 10 derajat Celsius. Jangan memotong terong sebelum disimpan ke kulkas. Terong bisa mati (layu) dengan cepat setelah kulitnya terkelupas atau dagingnya terlihat.
5. Jangan memotong atau mencuci terong yang akan dimasukan ke dalam plastik di dalam kulkas.
6. Jika Anda membeli terong yang dibalut plastik film, lepaskanlah plastik itu sesegera mungkin agar terong dapat bernapas dan mendapat udara segar.

Itulah manfaat terong dan bagaimana cara memilih dan menyimpan terong dengan baik. Bagaimana pun, sesuatu yang diperlakukan dengan baik, pada akhirnya akan berbuah baik pula. Kami juga menyediakan berbagai macam benih terong, mulai dari benih terong ungu, hijau hingga putih untuk ditanam dipekarangan rumah Anda silahkan cek disini.

Baca juga cara menanam terong ungu di polybag. Semoga informasi ini bermanfaat 🙂