Kacang amazon (Bunchosia armeniaca) dikenal bebas di luar negeri sebaga Peanut Butter fruit, di Indonesia disebut juga butter nut atau kacang mentega, merupakan tanaman buah yang berasal dari Amerika Selatan (Kolombia, Bolivia, Ekuador, Peru, dan Brazil), tanaman bersifat perdu agak semak dan tinggi dapat mencapai 15-20 meter, tapi rata-rata ditemukan 3-5 meter.
Tanaman ini buahnya dapat dimakan dan rasanya enak, dibudidayakan untuk diambil buah maupun biji buah kacang amazon yang dihasilkannya sebagai hasil panen. Bentuk buahnya mirip seperti buah melinjo atau belinjo. Biji dari buahnya bisa disangrai untuk disantap, rasanya gurih seperti perpaduan kacang mete (jambu monyet) dan melinjo, mulai banyak dijual di supermarket. Potensi hasil panen 2-3 kg kacang amazon per tanaman, prospek tanaman sangat bagus sebagai peluang bisnis baru.
Nama ilmiah (botanical name): Bunchosia armeniaca
Bibit berasal dari: cangkok
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah / iklim panas / suhu 30-35°C
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Kapan berbuah: kira-kira 1-2 tahun lagi
Buah dapat dikonsumsi dengan cara: pengolahan terlebih dahulu (dapat diolah jadi jus, selai, manisan, dll)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter > 60 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: dua kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 40-60 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: bisa lebih dari 500 cm, atau dapat dibuat pendek dengan cara dipangkas rutin
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun