Bodhi (Ficus religiosa) merupakan species tanaman beringin yang berasal dari India, Myanmar, Bangladeshm, Nepal, Sri Lanka, Pakistan, China, dan Indochina. Merupakan anggota keluarga Moraceae, keluarga beringin atau buah mulberry. Diketahui juga sebagai Bodhi tree, Pippala tree, Ashwattha tree di India dan Nepal. Tinggi pohon bodhi bisa mencapai 30 meter dengan diameter batang 3 meter.
Daunnya berbentuk oval yang meruncing pada ujung daun, panjang daun 10-17 cm dengan lebar 8-12 cm. Satu hal yang sangat menarik dari pohon Bodhi adalah daun pohon bodhi akan selalu bergerak meski udara di sekitar tetap dan tenang, sama sekali tidak ada angin, menurut para peneliti hal ini masih dapat dijelaskan secara ilmiah (meski menurut saya masih belum jelas sekali penjelasan ilmiah mengapa bisa demikian), dan bagi masyarakat Hindu atau Buddhist mempercayai hal ini sakral atau berhubungan dengan kepercayaan/agama.
Selain daun yang terus bergoyang meski tak ada angin, pohon bodhi juga sangat dihormati karena melepaskan oksigen ketika pagi hari, siang hari, dan malam hari, sehingga keberadaannya disukai orang-orang dan makhluk hidup lainnya. Hal ini unik, karena pohon atau tanaman lain melepaskan oksigen hanya ketika pagi atau siang hari, tidak ketika malam. Tanaman normalnya ketika malam hari akan menggunakan sedikit oksigen yang telah mereka produksi ketika siang hari, juga menghisap sedikit oksigen dari luar (udara luar), serta tidak melepas oksigen sama sekali, karena mereka melakukan proses respirasi.
Nama ilmiah (botanical name): Ficus religiosa
Bibit berasal dari: cangkok
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah – tinggi, suhu panas maupun dingin
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter 20-30 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: satu kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 20-25 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: bisa lebih dari 500 cm, atau dapat dibuat pendek dengan cara dipangkas rutin
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun