Tanaman Serai Wangi (Serai Merah / Serai Minyak)

Serai atau sereh wangi (Cymbopogon nardus) adalah tanaman rerumputan perennial yang berasal dari Benua Asia tropis. Serai wangi digunakan sebagai obat untuk mengatasi gangguan pernafasan, penyakit sinusitis, menenangkan pikiran batuk.

Serai wangi biasa juga disebut serai merah, dikenal juga nama citronella merupakan tumbuhan berumpun yang biasa dijadikan sebagai minyak sereh wangi, sehingga biasa juga disebut serai minyak. Selain itu, dapat pula dijadikan sebagai tanaman pengusir nyamuk.

Jika dibandingkan dengan serai dapur, serai merah mempunyai daun yang lebih lebar dan panjang, batangnya berwarna merah keunguan. Tingginya bisa mencapai sekitar 50-100 cm. Daunnya tunggal menjuntai, kesat, panjang, runcing dan tidak bertangkai, panjang daun bisa mencapai 1 m dan lebar 1,5 cm. Tulang daun berada di tengah dan tersusun sejajar. Batang tidak berkayu, berusuk-rusuk pendek, kaku dan mudah patah. Memiliki akar serabut dan berwarna putih.

Tanaman ini tidak memiliki buah. Zat sironelal yang dikandung sereh merah memiliki racun kontak sehingga nyamuk dapat mengalami kekurangan air, sehingga tanaman ini sangat tidak disukai oleh nyamuk. Budidaya tanaman ini dapat dilakukan dengan stek anak, yaitu dengan cara memecah rumpun yang berukuran besar menjadi bagian satu tanaman.

Manfaat serai merah antara lain untuk mencegah penyakit kanker, detoksifikasi tubuh, mengobati hipertensi dengan menurunkan tekanan darah, menyehatkan sistem saraf, menjaga kulit tetap sehat dan indah, obat gangguan pada sistem pencernaan. Biasa diambil minyaknya untuk dimanfaatkan pada berbagai keperluan.

Nama ilmiah (botanical name): Cymbopogon nardus
Nama lain di Indonesia: sereh
Bibit berasal dari: pemisahan rumpun
Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran rendah / iklim panas / suhu 30-35°C
Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari)
Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter 20-30 cm
Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos
Intensitas penyiraman: satu kali dalam sehari
Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 20-30 cm
Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: < 100 cm
Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun