Menggunakan Azolla Sebagai Pupuk Organik

Menggunakan azolla sebagai pupuk organik adalah hal yang sangat tepat karena beberapa kandungan yang terdapat di dalam azolla ini rupanya sangat mempengaruhi tingkat pertumbuhan tanaman. Mungkin Anda belum mengetahui bahwa azolla adalah salah satu jenis tanaman paku memiliki kemampuan untuk melakukan simbiosis dengan bakteri biru dan bakteri hijau anabaena azzolae yang kemudian dapat mengikat nitrogen secara langsung dari udara. Dan kemampuan tersebutlah yang menjadikan azzola sebagai pupuk hijau yang sangat efektif dan merupakan pupuk terbaik yang dapat digunakan di lahan sawah serta lahan kering sekalipun.

Azolla adalah tanaman air yang juga tergolong tanaman paku.
Azolla adalah tanaman air yang juga tergolong tanaman paku air mengapung yang dapat bersimbiosis dengan Cyanobakteria (bakteri hijau-biru) dan dapat mengikat nitrogen dari udara. Azolla sering dimanfaatkan sebagai pupuk alami hijau karena kemampuannya tersebut.

Di dalam azolla ini sendiri terdapat kandungan kadar protein yang sangat tinggi yaitu sekitar 24 – 30% serta kandungan asam amino yang terdapat didalamnya juga memiliki jumlah yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan dedak, beras pecah, dan juga konsentrat jagung. Pemanfaatan azolla sebagai pupuk organik memang sudah tidak diragukan lagi karena azolla dapat meningkatkan hasil panen yang tetap tinggi dan tidak pernah menurun. Hal tersebut juga harus diimbangi dengan proses tanam yang tepat dan benar. Rupanya tidak hanya dijadikan sebagai pupuk organik untuk tanaman saja, azolla juga dapat meningkatkan pembudidayaan perikanan. Oleh sebab itu bagi Anda yang penasaran dengan pupuk organik azolla ini langsung saja simak ulasan dibawah ini.

Jenis-Jenis Azolla

  • Azolla pinnata
  • Azolla Japonica Franch
  • Azolla Filiculoides
  • Azolla Nilotica
  • Azolla Mexicana
  • Azolla Mixrophylla
  • Azolla Caroliniana

Cara Membuat Pupuk Cair Azolla

  1. Pertama campurkan azolla mixrophylla dengan air, gula merah, dan MOL atau Emx. Untuk jumlah mol atau emx yang digunakan adalah sebanyak satu sendok makan saja.
  2. Jika bahan sudah dicampur hingga menjadi satu maka dapat diletakkan kedalam kotak plastik atau botol plastik, dan wadah lainnya juga dapat digunakan yang terpenting terdapat tutup.
  3. Setelah itu diamkan campuran azolla di dalam wadah tersebut selama seminggu dan jika sudah maka akan ada aroma yang muncul seperti fermentasi tape. Jika sudah seperti itu maka azolla dapat dipanen dan kemudian tutupnya juga dapat dibuka tutup untuk membuang sisa gas fermentasi.
  4. Cara memanen pupuk azolla ini yaitu dengan menyaring cairan yang terdapat dalam wadah utama ke wadah lainnya dan kemudian bagian ampas azolla dapat digunakan sebagai campuran yang diberikan pada komposter. Ampas tersebut dapat juga diangin anginkan dan kemudian ditabur pada media tanam.

Cara Menggunakan Pupuk Azolla

Cara menggunakan pupuk azolla sangat mudah sekali, Anda harus mengencerkan pupuk azolla dengan menggunakan air dengan menggunakan perbandingan 1 : 20. Jika sudah maka dapat langsung disiramkan pada media tanaman.

Cara Membuat Pupuk Kompos Azolla

Contoh pupuk azolla sebelum diencerkan dengan air.
Contoh pupuk kompos azolla sebelum diencerkan dengan air.

Jika Anda sudah tahu bagaimana cara membuat pupuk cair azolla maka berikut ini adalah cara pembuatan pupuk kompos azolla. Adapun bahan yang diperlukan untuk membuat kompos azolla adalah azolla itu sendiri kemudian bekatul atau juga dedak, gula merah, serta larutan em. Cara membuatnya dapat dilihat sebagai berikut ini.

  • Tumpuk azolla dengan ketebalan sekitar 10 cm dan letakkan kedalam komposter.
  • Taburkan bekatul atau dedak secara merata pada tumpukan azolla tersebut.
  • Beri semprotan larutan em dan juga gula merah.
  • Jika sudah maka beri tumpuk azolla kembali dengan ketinggian tebal yang sama dan untuk tahap b dan tahap c dilakukan secara ulang.
  • Setelah itu tutup rapat bagian komposter dan biarkan selama 1 minggu.
  • Setelah 1 minggu maka pupuk azolla dapat diangin anginkan terlebih dahulu baru dapat dicampurkan pada media tanam.

Itulah beberapa informasi yang dapat Anda ketahui mengenai azolla yang digunakan sebagai pupuk organik. Kandungan baik yang terdapat didalam azolla ini memang sangat mempengaruhi tingkat kesuburan tanaman dan bagi Anda yang berniat untuk menggunakan pupuk ini, Anda pun juga dapat membuatnya sendiri. Di atas sudah dibahas secara lengkap bagaimana pembuatan pupuk azolla cair dan juga pembuatan pupuk azolla kering. Anda dapat mencoba untuk membuat salah satu dari jenis pupuk tersebut dan akan jauh lebih baik jika Anda mencoba kedua cara tersebut dan membandingkan proses kerjanya. Kini Anda dapat membuat pupuk azolla dengan sangat mudah dan tidak memerlukan waktu lama. Hanya proses pendiaman pupuk selama 1 minggu yang dapat dikatakan lama namun proses meraciknya sangat mudah dan simpel sehingga tidak begitu memerlukan waktu lama.

Kami juga menyediakan tanaman azolla, lihat produknya disini.